SYAIR KESADARAN KOSMIK
Anggur yang meragi adalah pengemis yang meminta ragi kita;
Langit yang berputar adalah pengemis yang memohon kesadaran kita.
Anggur mabuk karena kita, bukan kita yang mabuk olehnya:
tubuh menjadi ada karena kita, bukan kita ada karenanya.
Kita laksana lebah, dan tubuh laksana sarang madunya: kita telah membentuk tubuh, sel demi sel, seperti lilin.
Kita laksana lebah, dan tubuh laksana sarang madunya: kita telah membentuk tubuh, sel demi sel, seperti lilin.
Penyair : Jalaluddin Rumi


Tidak ada komentar: